Jumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) yang positif virus corona (Covid 19) terus meningkat. Badan Kepegawaian Negara (BKN) menyampaikan data bahwa hingga Jumat 17 April 2020 pukul 13.00 WIB, ada 739 ASN yang terdeteksi Covid 19. Kepala Biro Humas BKN Paryono, mengatakan, 739 ASN yang terdeteksi Covid 19 itu bukan positif semua, melainkan jumlah total dari Orang Dalam Pemantauan (ODP), pasien dalam pengawasan (PDP), dan yang positif.
Menurut Paryono, jumlah ASN berstatus ODP sebanyak 633 orang, di mana 422 orang berstatus masih dalam pemantauan dan 211 orang lainnya telah selesai pemantauan. Sementara ASN berstatus pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 58 orang, dengan rincian 12 orang dinyatakan sembuh, 41 orang belum sembuh, serta 5 orang PNS telah meninggal bukan dalam tugas. Adapun yang dinyatakan positif Covid 19 berjumlah 102 orang.
Secara keseluruhan 739 ASN yang terdeteksi Covid 19 itu berasal dari 95 instansi, dengan rincian 37 instansi pusat dan 58 instansi daerah. "Terdiri 37 instansi pusat dan 58 instansi daerah, totalnya 95," kata Paryono dalam keterangan tertulisnya, Jumat (17/4/2020). Untuk lokasi perawatan, Paryono mengatakan dari 739 ASN yang terdeteksi Covid 19 itu, 136 orang dirawat di rumah sakit dan 657 orang melakukan isolasi mandiri di rumah.
Kemudian dari 102 orang yang positif, 14 orang dinyatakan pulih, 67 orang masih dirawat, empat orang meninggal dalam tugas, serta 17 orang meninggal bukan saat bertugas. "Meski angka terdeteksi Covid 19 bertambah setiap harinya, di waktu yang sama angka kesembuhan juga meningkat. Tetap optimis, pandemi ini pasti cepat berlalu dengan hidup sehat," ujar Paryono.